KONTRIBUSI KONTRAKTOR KLU UNTUK DAERAH DIPERTANYAKAN



Tanjung-KLU (07/06/2012). Sejak maraknya para kontraktor local melaksanakan berbagai proyek konstruksi di KLU banyak melahirkan penilaian yang pro dan kontra baik yang berasal dari penilaian masyarakat dari kalangan intelektual maupun masyarakat umum lainnya. Memang setiap penilaian tidak harus dijadikan sebagai bahan perbaikan, karena yang berhak memberikan penilaian terhadap kinerja kontraktor adalah pihak-pihak pemberi proyek dalam hal ini Pemerintah Daerah KLU. “Kami sudah melaksanakan kegiatan sesuai dengan kesepakatan yang tertera dalam aturan yang diberlakukan oleh daerah, provinsi bahkan pusat, dan apabila terjadi atau terdapat ketimpangan didalamnya, tentu akan menjadi tanggung jawab kami secara moral dan hokum untuk segera memperbaikinya” ungkap salah seorang Kontraktor local yang merasa tersinggung dengan adanya statemen yang mensinyalir bahwa kontraktor local tidak pernah memberikan kontribusi kepada masyarakat.

“Memang kami akui bahwa kontribusi yang kami berikan tidak bersifat langsung diserap dan dirasakan oleh masyarakat, melainkan melalui proses pemotongan pajak dan biaya lain yang diserahkan kepada Pemda, dan tentunya sebagian aliran dana tersebut nantinya toh bermuara juga ke masyarakat” lanjut pengusaha local yang bergerak di bidang kontraktor tersebut dengan nada yang lebih keras.

“Isu adanya informasi ini memang sering ditemui, namun bukan pada acara-acara formal, sehingga para kontraktor juga tidak perlu merasa kebakaran jenggotnya, biarkan saja nanti juga terjawab fakta sebenarnya”, kata salah seorang tokoh pemuda KLU saat ditanyai tentang desas desus tersebut. Beliau juga mengharapkan semua pihak yang menggeliat di KLU ini harus memiliki komitmen dan keterikatan emosional yang jelas guna membangun tanah bumi Tioq Tata Tunaq ini imbuhnya, sehingga tidak ada istilah ada orang nyodoq mengan, mumpung depoq man bakes (numpang makan mumpung belum kenyang, red) di daerah ini, pernyataan beliau mengakhiri pertemuan dengan tim lapangan media berita KLU. i2klu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar