Alokasi dana untuk bantuan sosial yang akan dikelola oleh kelompok tani sebesar 515.000.000 rupiah, untuk kegiatan fisik seperti Jaringan Irigasi Tingkat Usaha Tani (JITUT), Jaringan Irigasi Desa (JIDES), jala usaha tani, sumur resapan, irigasi air permukaan dan rumah kompos. Sedangkan alokasi dana yang dikelola oleh Tugas Pembantuan (TP), sebesar 2.371.581.500 rupiah berupa JITUT, JIDES, jalan usaha tani, sumur dangkal dan sumur dalam. “Saat ini sudah mulai pada tahap dimana masing-masing kelompok tani yang akan mendapatkan bantuan membuat rekening kelompok.” tutur Kasi PLA. (ew23/i2KLU)
Dana Bantuan Bagi Petani KLU
Alokasi dana untuk bantuan sosial yang akan dikelola oleh kelompok tani sebesar 515.000.000 rupiah, untuk kegiatan fisik seperti Jaringan Irigasi Tingkat Usaha Tani (JITUT), Jaringan Irigasi Desa (JIDES), jala usaha tani, sumur resapan, irigasi air permukaan dan rumah kompos. Sedangkan alokasi dana yang dikelola oleh Tugas Pembantuan (TP), sebesar 2.371.581.500 rupiah berupa JITUT, JIDES, jalan usaha tani, sumur dangkal dan sumur dalam. “Saat ini sudah mulai pada tahap dimana masing-masing kelompok tani yang akan mendapatkan bantuan membuat rekening kelompok.” tutur Kasi PLA. (ew23/i2KLU)
Tingkat Kelulusan SMAN 1 Tanjung Hampir Mencapai 100%
Bapak Sinar Nuryadi, SPd. selaku kepala sekolah SMAN 1 Tanjung mengatakan bahwa ujian di SMAN 1 Tanjung berjalan lancar, awalnya sebanyak tujuh orang siswa tidak ingin mengikuti ujian praktek namun pihak sekolah terutama wali kelas berusaha untuk membujuk mereka untuk dapat mengikuti ujian praktek yang merupakan salah satu syarat kelulusan. Setelah mereka diberi pengertian barulah mereka sadar bahwa UAN bukanlah satu-satunya syarat kelulusan. Tindakan tenaga didik ini merupakan bukti keseriusan para guru agar dapat menciptakan tingkat kelulusan optimal.
Ada kebijakan yang dapat dijalankan oleh siswa-siswi yang tidak lulus UAN tahun ini yakni mereka dapat mengikuti ujian ulang yang akan dilaksanakan pada tanggal 10-14 mei mendatang dan hasilnya akan diumumkan sebelum UMPTN. Jenis soalnya hampir sama. Bapak Sinar berpesan apabila ada salah satu siswa-siswi yang tidak lulus hendaklah wali murid tidak memarahi anaknya karena siswa-siswi dan pihak sekolah telah berusaha keras untuk melakukan yang terbaik.
Seluruh Siswa-siswi SMAN 1 Tanjung mengekspresikan kegembiraan mereka dengan melakukan aksi corat-coret dan konvoi keliling KLU bahkan ada yang nekat memasuki Kota Mataram hanya saja niat mereka terhalang oleh satuan polisi yang berjaga di daerah pusuk. Meskipun pihak sekolah telah melarang agar tidak melakukan konvoi dan corat-coret namun hal tersebut tak diindahkan oleh siswa-siswi. Adapun tujuan tidak diperbolehkannya konvoi ke Mataram oleh satuan Polisi agar untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti kemacetan, kecelakaan dan tauran antar pelajar. (usop&cror/i2klu).
Pelepasan Siswa-Siswi SMAN 1 Tanjung Berlangsung Meriah
Berdasarkan laporan panitian yang disampaikan oleh Bapak Arjane, acara pelepasan ini menelan biaya 12 juta rupiah. Dana ini berasal dari sumbangan siswa-siswi dan iuran komite sekolah. Untuk tahun ini ada sekitar 233 siswa-siswi yang dilepas, 119 berasal dari IPA dan 114 berasal dari IPS.
Para siswa siswi yang hadir terlihat gembira meskipun dalam benak mereka masih tersimpan kekhawatiran yang besar karena menunggu pengumuman kelulusan. Mereka berharap agar semua sisa-siswi kelas tiga dapat lulus dan dapat bersama-sama membangun KLU yang tercinta ini ungkap mantan ketua Osis SMAN 1 Tanjung mewakili suara hati siswa siswi yang lain. Disaat sambutannya kepala sekolah Sinar Nuryadi, SPd, mengungkapkan “ada tiga syarat kelulusan yang harus dipenuhi oleh siswa siswi yaitu lulus UAN, ujian sekolah dan lulus ujian praktek. Namun ada beberapa siswa-siswi yang mengabaikan syarat yang ketiga karena mereka merasa hal itu tidak terlalu penting”. Banyak usaha yang dilakukan para guru agar para siswa-siswinya dapat lulus dengan nilai terbaik. Salah satunya memberikan les selain itu para guru SMAN 1 Tanjung sempat kucing kucingan dengan siswa-siswi yang belum memenuhi syarat kelulusan. Bahkan para guru mendatangi rumah mereka untuk mengingatkan dan mengajak siswa-siswi untuk melaksanakan ujian praktek. Pihak sekolah belum dapat memastikan berapa jumlah siswa-siswi yang lulus karena belum ada kabar dari pusat. Menurut rencana tanggal 26 April 2009 akan dilaksanakan pengumuman kelulusan, diharapkan tidak ada corat-coret serta konvoi karena masih banyak hal positif yang bisa dilakukan untuk merayakan kelulusan. (enon15/i2KLU)
Dishubkominfo dan Kampung Media berkunjung ke SMUN 1 Tanjung
Kunjungan DISHUBKOMINFO selain mensosialisasikan kampung media juga memberikan bantuan kepada SMUN 1 Tanjung untuk kegiatan majalah dinding. Majalah dinding nantinya digunakan untuk menyalurkan kemampuan para siswa dalam menulis. Pada saat kunjungan, bapak Fairus atau lebih dikenal Abu Macel melihat potensi siswa-siswi SMUN 1 Tanjung dalam menulis “saya melihat ada beberapa tulisan siswa di Mading, tulisan mereka sudah bagus”. Beliau juga mengungkapkan agar para siswa-siswi dapat bermitra dengan kampung media i2KLU. Dalam penjelasan teknisnya pak Fairus juga memberikan wejangan dengan menyemangati para siswa karena salah satu kekuatan untuk menyampaikan informasi yang paling mudah yaitu dengan tulisan. Informasi yang disajikan harus falid dan memiliki aktualisasi yang jelas. Siswa sangat terhibur dengan penjelasan Abu Macel karena selain memberikan teori beliau juga menyelipkan humor didalamnya sehingga penyampaian informasi terasa lebih mudah.
Ormas Bersatu Mendukung JONA
Tepat pukul 16.00 Wita pasangan JONA tiba ditempat acara. Sebelumnya beberapa pengurus NW pancor dan anjani telah tiba terlebih dahulu. Deklarasi ormas bersatu pendukung JONA ini juga dihadiri oleh H. Izul Islam yang sebelumnya sempat diisukan turut menjadi kandidat cabup KLU. Beliau mengungkapkan siap mendukung paket JONA. Agar masyarakat tidak kecewa dan merasa terhibur paket JONA juga menyiapkan sejumlah kesenian seperti sara susita yang senantiasa melantunkan lagu JONA dan grup band pelita harapan dengan lagu dangdutnya.
Dalam deklarasi hari itu seluruh oramas dan perwakilan dari berbagai pemuka agama yang ada di KLU turut serta menyatakan diri mendukung JONA. H. Mawardi selaku pengurus NW pancor mengatakan tidak ada paksaan untuk mendukung JONA. Beliau melihat hanya JONA yang pantas untuk menjadi pemimpin KLU, karena sejak awal JONA sebagai pelopor berdirinya KLU. H Johan Syamsu yang dalam masa tugasnya tidak pernah cacat hukum. Dengan kepemimpinan JONA maka KLU akan dapat setara dengan Kabupaten lain. Beliau juga mengungkapkan saat ini banyak pahlawan kesiangan yang dahulu tidak ikut berjuang dalam pembentukan KLU namun sekarang ikut berlomba-lomba menyatakan diri paling berjasa. Beliau juga menghimbau kepada masyarakat agar kepemimpinan kabupaten Lombok Utara jangan diserahkan pada oang-orang yang tidak bertanggung jawab. Karena disaat para pejuang berjuang banyak diantara mereka yang tiarap alias berdiam diri namun disaat KLU telah terbentuk banyak sekali orang yang berlomba-lomba membusungkan dada merasa jadi pehlawan.
Dalam orasinya para pendukung JONA tidak henti-hentinya menyerukan JONA menang, dan membujuk masyarakat untuk beramai-ramai coblos no 2 yang merupakan nomor pasangan Johan Syamsu dan Najmul Ahyar (JONA). (enon15/i2klu)
Panen Raya Bersama Gubernur NTB
Gubernur NTB Datangi Kelompok Transplantasi Terumbu Karang
Masyarakat Jambianom yang tergabung dalam kelompok Bahari Lestari yaitu kelompok yang bergerak di bidang transplantasi terumbu karang memiliki misi untuk menyelamatkan laut indonesia khususnya Lombok Utara dari kerusakan yang diakibatkan oleh alam itu sendiri maupun oleh manusia karena terhitung sudah 25% dari 100% terumbu karang mengalami kerusakan.
Kelompok Bahari Lestari yang berdiri sejak bulan April 2007 pertama kali mendapat bantuan dari donatur Jakarta yaitu ibu Hj. Kristiana, beliau memberi sekitar 40 meja untuk dijadikan media tanam. Kemudian bantuan ditindaklanjuti oleh Dinas terkait sehingga pada tanggal 18 April 2007 para anggota kelompok telah mampu melakukan pembibitan sebanyak 1800 dan hingga saat ini fasilitas yang ada sekitar 256 unit yang terdiri dari rak meja beton, ritbal dan media bintang sedangkan bibit karang berjumlah 12330 bibit. Selain investor lokal juga terdapat investor yang berasal dari Australia yang pada tahun lalu di bulan agustus telah datang berkunjung sebanyak 20 orang dan menurut rencana investor asal Australia akan kembali datang pada 1 Juli tahun 2010 yang berjumlah 30 orang ungkap ketua kelompok Bahari Lestari. Ketua kelompok Bahari Lestari juga mengatakan akan menyebarkan brosur ke daerah-daerah pariwisata yang ada di Lombok khususnya daerah Senggigi dan Gili agar wisata terumbu karang dapat dinikmati oleh wisatawan lokal dan mancanegara sehingga kedepannya menambah pemasukan bagi kelompok Bahari Lestari.
Saat kunjungan hari itu Gubernur NTB mengharapkan agar masyarakat Jambianom dapat menunjukkan hasil kinerjanya tidak hanya menyampaikan keluhan kepada pemerintah, Gubernur juga menyampaikan bahwa pada saat ini NTB sedang menggalakkan program “NTB Hijau” yakni pola pengembangan pembangunan yang berbasis pelestarian lingkungan yang berkelanjutan, Jambianom sebagai salah satu wujud kepedulian masyarakat terhadap kondisi laut mendapat acungan jempol bapak Gubernur. Gubernur juga secara langsung memberikan bantuan senilai 10 Juta rupiah kepada kelompok Bahari Lestari dan 15 Juta rupiah kepada masyarakat Jambianom untuk pembangunan masjid Jambianom. (enon15/i2klu)
Pengundian Nomor Urut Pasangan Cabup dan Wabup KLU
Hanya Empat Calon Yang Berhak Ikut Pemilukada
KLU akan segera memiliki Marcing Band
Gema Gumi Tioq Tataq Tunaq ini adalah marcing band yang beranggotakan perwakilan dari seluruh SKPD, dan menurut rencana akan dilatih oleh tenaga ahli yang berasal dari Kota Mataram. Calon anggota marcing band ini lebih diutamakan berasal dari seseorang yang telah memiliki kemampuan dasar, memiliki minat dan bakat serta latar belakang pendidikan STPDN karena pegawai yang berasal dari lulusan STPDN biasanya telah memiliki kemampuan dasar marcing band.
Gema Gumi Tioq Tataq Tunaq ini resmi dibuka oleh Asisten II Kabupaten Lombok Utara pada tanggal 27 Maret 2010 pukul 08.00 di Aula Secretariat KLU. Beliau mengatakan bahwa “anggota marcing band bukanlah sekedar penghibur tetapi juga harus bias membuat suatu atraksi yang dapat memukau seluruh masyarakat KLU, dasar marcing band adalah kedisiplinan dari masing-masing anggoata karena irama yang keluar dari alat musik yang dimainkan akan terdengar merdu dan selaras jika pemainnya kompak”.
Alat music yang nantinya akan dimainkan berjumlah kurang lebih 22 alat musik, alat musik ini untuk sementara diletakkan di Dikpora dan akan dialihkan pada saat latihan nanti ke Sekretariat KLU. Rencananya anggota marcing band ini berjumlah 50 orang dan mereka akan memulai latihan sabtu yang akan datang dengan jadwal latihan dua minggu sekali. Marcing band ini diharapkan dapat digunakan pada saat upacara ulang tahun KLU pada tanggal….Juli….apabila marcing band ini telah terbentuk maka menurut panitian pembentukan mereka berharap marcing band ini dapat mengurangi biaya penyewaan marcing band yang selama ini menggunakan marcing band kota mataram. (enon15/klu)
KLU Tak Henti-hentinya Bersolek
Tanjung untuk saat ini bisa dikatakan sebagai ibu kota dari Kabupaten Lombok Utara. dikatakan demikian karena hampir sebagian besar Kantor-kantor Pemeritah berlokasi di Tanjung, tidak hanya kantor pemerintahan tapi juga tanjung bisa dikatakan sebagai pusat ekonomi bagi KLU dikarenakan adanya tempat-tempat pelayanan publik yang cukup memadai hal ini ditandai dengan banyaknya pusat pembelanjaan. Seperti pertokoan, kios-kios, serta mini market yang terkadang masih melayani pembeli hingga tengah malam, maka boleh di katakan Tanjung saat ini masih merupakan sebuah pusat keramaian di KLU.
Hal ini tentunya menjadi sebuah nilai lebih yang selayaknya bisa menjadi pertimbangan bagi para pelaku usaha (bisnis) untuk melakukan niaga di Tanjung, karena jika diamati ,peluang yang ada masih sangat terbuka lebar karena Tanjung menjadi sentral keramaian di KLU. Dan untuk itu pemda setempat tidak henti hentinya bersolek, sebagai wajah bagi para pendatang, pemda KLU mulai menyoroti kebaradaan terminal Tanjung.
Terminal Tanjung yang dulunya biasa-biasa saja, saat ini mulai mengalami perubahan, Pemerintah KLU melakukan renovasi di beberapa bagian terminal dalam rangka meningkatkan kualitas bagi sarana Transportasi. Hal tersebut dapat kita lihat di bagian dalam terminal dimana seluruh areal parkir telah dipaping blok serta pembangunan ulang pagar pembatas antara terminal dan jalan raya, meskipun pembangunannya belum mencapai tahap akhir namun perbedaannya sudah dapat di lihat dan dirasakan masyarakat, rapi dan bersih setidaknya kini bisa dilihat. (hekal/i2klu)