UPACARA NYEPI DI TANJUNG DIRAMEKAN OGOH OGOH


Tanjung-KLU (04/03/2011). Sama seperti prosesi perayaan hari raya Nyepi bagi umat Hindu, perayaan di Koa Tanjung Kabupaten Lombok Utara (KLU. Red) tergolong ramai dan berjalan aman serta lancar sesuai himbauan Bupati KLU H. Djohan Syamsu ketika dalam sambutannya. Harapan tersebut sesuai denga kenyataan dimana masyarakat umat Hindu merasa proses pelaksanaan acara ritual keagamaannya seperti Nyepi saat ini semua terasa di daerah pulau Bali dimana perayaannya sangat ramai dan penuh dengan nuansa peribadatan bagi umat Hindu. Perayaan yang disertai dengan adanya pawai ogoh ogoh yang menampilkan sosok-sosok mahluk besar menjadi daya tarik bagi masyarakat di kota Tanjung untuk menyaksikan pawai yang tergolong sangat seni dan membutuhkan keterampilan yang khusus di dalam merangkai ogoh ogoh tersebut.

I Gede Arditha salah seorang tokoh pemuda di kalangan Umat Hindu di Kota Tanjung merasakan dukungan dan kerjasama yang baik dari semua pihak, terutama masyarakat non-Hindu yang juga ikut memelihara kerukunan antar umat beragama, dengan cara saling menjaga dan menghormati acara perayaan setiap umat beragama. Gede arditha juga mengatakan ucapan terima kasihnya kepada semua pihak yang secara sukarela memberikan bantuan moril kepada terselenggaranya rangkaian acara perayaan Nyepi di Kota Tanjung. Acara perayaan diakhiri di Pura Seme, dimana seluruh umat Hindu di Kota tanjung mengikuti kegiatan ritual yang dipimpin seorang pendeta. Seluruh kekuatan Polisi Sektor Tanjung dikerahkan untuk menjaga rangkaian acara, dan didukung juga oleh Karang Taruna masing-masing dusun dari kalangan non-Hindu. i2klu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar