SMPN 3 Tanjung Menanamkan Karakter Bangsa Dari Sudut Penampilan.



Sokong, KLU – (26/09/2011) Karakter tidak hanya dibawa manusia sejak lahir (factor genetis) yang akhirnya melekat sebagai sebuah identitas,tapi karakter juga dapat dibentuk dan pembentukan itu bisa terjadi karena pengaruh lingkungan dan keadaan (enveroment). Ada hal yang menarik bahwa karakter dapat dipengaruhi oleh penampilan yang melekat pada manusia itu sendiri, sebagai contoh apabila kita menggunakan baju batik maka secara fisikologi akan membentuk karakter kita untuk setidaknya berpriku lebih baik dan sopan dibandingkan dengan kita menggunakan baju yukensi dan celana robek-robek.

Atas dasar itulah mengapa dunia pendidikan memberlakukan istilah pembentukan karakter dengan program penanamkan karakter bangsa. Pembentukan karakter ini dapat dimulai dari mengubah penampilan siswa dari yang tadinya berpanampilan seperti preman menjadi siswa yang rapi.

Untuk pembentukan karakter itu SMPN 3 Tanjung mengadakan razia rambut panjang. Setiap rambut yang panjang dipotong supaya rapi. Kegiatan ini dilakukan setiap hari senin setelah pelaksanaan upacara bendera. Zulva kartasasmita,SPd.dan Gunawan,SPd selaku Pembina penjaskes mengugkapkan bahwa kedisiplinan perlu ditatamkan kapada siswa supaya dapat membentuk karakter yang mecerminka karakter bangsa yang memiliki kepribadian yang baik dan akan membawa bangsa ini menjadi bangsa yang beradab.

Selain rajia rambut juga diadakan rajia kelengkapan pakain sekolah, seperti topi,dasi,identitsas sekolah ,ikat pinggang dan kaos kaki. Kepala SMPN 3 Tanjung mengatakan bahwa sekolah yang mempunyai perestasi tercermin dari kedisiplinan dan karakter baik yang melekat pada masyarakat sekolah itu sendiri sehingga terciptanya lingkungan yang kondusip dan entelek.

Diharapkan kedepan dengan penanaman karakter yang ditanamkan dari sudut penampilan dan kerapian ini SMPN 3 Tanjung mejadi sekolah yang dapat dicontoh. (i2klu)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar