AKIBAT ANGIN KENCANG NELAYAN DI DAERAH BANGSAL ISTIRAHATKAN PERAHU



Tumpukan Perahu Nelayan 
          
  Tanjung, KLU – (23 Oktober 2012) Bangsal, daerah ini berlokasi di Dusun Sorong Jukung Desa Tanjung Lombok Utara, merupakan daerah pesisir pantai yang penduduknya didominasi oleh para nelayan. Keberadaan pantai inilah yang menyebabkan para penduduk sekitar turun temurun menggantungkan hidup mereka di laut, keahlian melaut mereka dapatkan dari orang tua mereka yang juga seorang nelayan. Hampir sepanjang hari para nelayan akan berada di laut lepas dan akan kembali ke daratan kalau pagi sudah tiba untuk membawa hasil tangkapan mereka, begitu setiap harinya.

            Beberapa minggu terakhir pemandangan pesisir pantai ini tampak berbeda, perahu nelayan penuh berjejer di bibir pantai, dimana para nelayan tidak ada yang berani melaut. Kondisi ini adalah imbas dari perubahan cuaca beberapa minggu terakhir, dimana angin bertiup lebih keras dari biasanya. Menurut keterangan nelayan setempat Mahdi (37Th) “kami tidak melaut akhir-akhir ini, karna kondisi angin yang sangat kencang, kami akan kembali melaut kalau  kondisi cuaca sudah agak membaik”. Jelas saja kondisi seperti ini akan sangat merugikan para nelayan karna kegiatan yang merupakan mata pencaharian masyarakat satu-satunya di daerah ini harus terhenti sementara, untuk menyiasati hal itu terlihat beberapa nelayan memasang jaring dipinggiran pantai saja yang hasilnya tetu saja jauh tidak seberapa dibandingkan dari tangkapan mereka di tengah laut. (Ftr/i2klu)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar