KEMANA PERGINYA JEMBATAN KECIL KAMI

Sudah hampir satu tahun setelah pengerjaan gorong-gorong di sekitar jalan menuju Lading-lading selesai namun masyarakat di karang swele dan sekitarnya mengeluhkan jembatan kecil untuk mereka menyebrang tidak di ganti,padahal banyak masyarakat melewati jalan tersebut,jalan yang terletak di sebelah selatan Bank NTB capem tanjung ini seakan terlupakan oleh pemerintah,kemana perginya mereka setelah merusak jaembatan kecil mereka seakan menghilang,seperti ninja sungguh terlalu kata bang Haji Rhoma,salah siapa?apa perlu kita kumpulkan koin untuk membangun hal yang sangat di butuhkan masyarakat,padahal berapa ribu kali pemerintah lewat daerah tersebut,mereka seakan buta,cuek bebek.seakan setelah selesai pembangunan gorong-gorong mereka tidak ada yang perduli,malah sebagian dari masyarakat sekitar membangun jembatan tersebut dengan sendiri..ayo kek bapak-bapak yang di atas turun lihat bawah sekali..rakyat membutuhkan kalian.(ichang/i2klu)

PANTAI TEBING DI KLU

Tanjung 1 juli 2013
KM.i2klu:Nama pantai tebing mungkin jarang terdengar dan jarang di ekspost, Pantai ini dinamakan pantai tebing karena berbeda dengan pantai-pantai lain pada umumnya pantai ini memiliki daya tarik tersendiri terletak di bawah jalan raya besar yang sisi pantainya adalah tebing batuan tanah yang menjulang tinggi,lokasi pantai tebing berada memang tak bisa di lalui dengan mobil,untuk mencapai lokasi kita bisa menggunakan motor atau sepeda,atau kita bisa menelusuri pantai montong pall ke arah timur.lokasinya yang tersembunyi membuat pantai tebing jarang di kunjungi para wisatawan,padahal keindahanya bisa memanjakan mata.pantai tebing terletak di sebelah timur montong pall,untuk bisa ke lokasi kita bisa menyusuri pinggir pantai montong pall ke arah timur,atau setelah turunan di desa luk kita mengambil jalan setapak yang ke arah kiri jalan hanya bisa di lalui motor dan sepeda,bahkan si atas pantai tebing terdsapat padang rumput yang begitu memanjakan mata untuk melihat laut di bawah kita.namun selama ini pantai tebing tidak di kelola dengan baik,sehingga keindahan pantai tebing hanya di nikamati turis lokal saja padahal jika di kembangkan bisa menjadi salah sati obyek wisata alternatif.disini kita {ichang/i2klu}

KEBERADAAN MONYET DI PUSUK SUDAH TIDAK TERLIHAT SEBANYAK DULU

Salah satu monyet Pusuk

Pemenang, KLU - (17 November 2012) Hutan adalah tempat hidupnya berbagai macam tumbuhan dan hewan, bukan hutan jika tidak ada satupun hewan atau mahluk hidup lainnya di dalamnya. Sama halnya dengan hutan pegunungan pusuk, meskipun lokasi hutan pusuk ini sudah dibuka dan dimanfaatkan sejak lama sebagai jalan raya tetap sajapopulasi hewannya pasti ada, yang sering kali tampak oleh pengendara adalah kera atau monyet, bahkan keberadaan kera di pusuk ini sering kali menjadi alasan tersendiri bagi pengunjung lokal ataupun mancanegara untuk mendatangi lokasi hutan ini hanya untuk sekedar berfoto dan mengabadikan tingkah pola si kera, tentunya hal ini sangat menguntungkan, jadi loksi ini bukan hanya berfungsi sebagai jalan raya saja tetapi juga keberadaan kera dan kawasan hutan dengan pemandangan hijau membentang menjadikan lokasi ini menjadi lokasi wisata yang tidak kalah menariknya.

Sayangnya seiring dengan pertumbuhan penduduk yang begitu pesat mengakibatkan tingginya kebutuhan manusia akan lahan hunian berdampak pada populasi dari kera di pusuk, dimana banyak masyarakat yang membuka hutan untuk membuat hunian atau sekedar warung-warung pinggir jalan, maka jelas saja lokasi yang dulunya dihuni oleh kera-kera kini sudah tidak ditempati atau dipenuhi hewan itu lagi, enatah kemana kera-kera yang beberapa tahun lalu masih banyak bergelantungan dan berkeliaran di jalan kini sudah tidak tampak lagi. Memang belum ada data jumlah yang pasti dari keberadaan kera-kera di pusuk, tetapi kasat mata populasi ini sudah tampak berkurang, dan sebaliknya pusuk kini sudah ramai dengan warung-warung atau beberapa hunian manusia lainnya. (ftr/i2klu)

HUNIAN DARURAT PARA PEKERJA PERBAIKAN JALAN DI PUSUK

Tenda tempat para pekerja proyek Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Bencana beristirahat

Pemenang, KLU - (17 November 2012) Perbaikan jalan serta pengerjaan proyek Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Bencana di pusuk menyebabkan para pekerja mau tidak mau membuat hunian sementara di sekitar lokasi tempat pembangunan. Hunian yang mereka buat adalah seadanya hanya sekedar tenda terpal tempat mereka beristirahat dan tidur. Lokasi proyek yang berada di tengah hutan mengakibatkan mereka tidak bisa mendapatkan hunian yang layak, dimana tidak ada satupun bangunan rumah penduduk di sana. Lokasi ini jauh dari sarana umum, tapi memang seperti itulah resiko para pekerja, namun menurut salah satu pekerjanya ketika dimintai keterangan, hal ini sudah biasa mereka lakukan jika mendapatkan proyek-proyek yang jauh dari hunian penduduk, bagaimanapun keadaannya karena kebersamaan maka tetap mereka nikmati dengan senang. (ftr/i2klu)

PROYEK PENANGGULANGAN BENCANA LONGSOR DI PUSUK KLU

Pekerja sedang mengerjakan proyek Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Bencana 

Pemenang, KLU - (17 November 2012) Seperti yang telah diterbitkan terdahulu, bahwa kawasan hutan pusuk adalah daerah hutan pegunungan yang sudah dimanfaatkan sebagai salah satu rute perjalanan Lombok Utara menuju Lombok Barat, jadi karena daerah ini adalah kawasan hutan pegunungan maka jalanan yang ada adal berupa jalan berkelok-kelok dan menanjak, samping kiri dan kanan jalan adalah berupa tebing dan jurang, maka tidak heran kalau sewaktu-waktu pada musim penghujan sering kali terjadi longsor. Jika hal ini terjadi maka arus lalu lintas di daerah ini akan terganggu dimana banyak pengendara akan enggan melewati rute ini karena takut tertimpa timbunan tanah longsor yang tidak dapat diperkirakan kapan jatuhnya.

Oleh karena itu pemerintah setempat memberikan perhatian yang serius terhadap masalah yang kerap dihadapi di lokasi lebih lebih jika musim penghujan mulai datang, banyak hal yang sudah diusahakan untuk memperbaiki dan menjaga sarana jalan raya tersebut antara lain mulai dari perbaikan jalan-jalan yang sudah mulai usang dan bolong-bolong, pelebaran jalan dan sebagainya, dan yang mulai terlihat pengerjaannya adalah mulai dikerjakannya “Proyek Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Bencana”. Pada sisi-sisi jalan juga sudah dibuatkan trotoar yang dimaksudkan agar badan jalan tidak habis terkikis. Berbagai macam usaha perbaikan ini bertujuan untuk agar pengendara dapat memperoleh keamana dan kenyamanan ketika meleawati jalan ini, meskipun demikian harus tetap berhati-hati dan lebih-lebih karena proyek perbaikan dan pembangunan sedang berjalan maka akan banyak tumpukan-tumpukan material bangunan seperti pasir dan krikil yang banyak memakan badan jalan. (ftr/i2klu)

TANJAKAN BERTIKUNGAN PUSUK (LITER S) MENYEBABKAN TRUK HAMPIR TERBALIK

Pemenang, KLU – (11 November 2012) Kawasan hutan Pusuk merupakan kawasan hutan perbatasan antara Kabupaten Lombok Utara dan Lombok Barat, daerah ini merupakan kawasan hutan pegunungan yang sudah dibuka sejak zaman belanda dan digunakan sebagai rute perjalanan yang merupakan penghubung antara kedua kabupaten tersebut, memang ini bukan rute satu-satunya yang bisa dilewati ada rute alternative yaitu senggigi, tetapi pengendara lebih banyak yang memilih rute pusuk untuk mereka lewati karena lebih singkat waktu tempuh yang dibutuhkan.

Karena daerah ini merupakan kawasan hutan pegunungan maka jelas saja jalan yang mesti dilewati pengendara berupa tanjakan dan tikungan. Banyak tanjakan tinggi dan tikungan tajam yang diberi papan peringatan “Hati-Hati Rawan Kecelakaan” agar pengendara lebih hati-hati dalam berkendara untuk menghindari terjadinya kecelakaan, karena tidak hanya kendaraan roda dua tetapi kendaraan roda empat mulai dari mobil-mobil pribadi, Bus pariwisata, Truk-truk bahkan Puso besar setiap hari melewati jalan ini. Seperti yang tampak Sabtu 10 Oktober lalu, pantas saja kemacetan panjang terjadi, hal ini disebabkan salah satu mobil Truk membawa material besi hampir terbalik melewati salah satu tanjakan bertikungan, karena curamnya tanjakan mengakibatkan material hampir jatuh dan mengangkat badan Truk bagian depan, untung saja tidak ada korban jiwa yang diakibatkan baik dari pengendara truk sendiri ataupun para pengendara lainnya. Jadi sangat dibutuhkan kehati-hatian ketika melewati jalan di kawasan pusuk ini, lebih-lebih jika musim penghujan.(Ftr/i2klu)

HUTAN DI LOMBOK UTARA MASIH TERJAGA

Sambik Bangkol, KLU - (10 November 2012 )Hutan merupakan wilayah atau lahan yang ditumbuhi aneka pepohonan atau tumbuhan lainnya, sebagai bagian dari cagar lapisan Biosfer hutan sangat bermanfaat bagi kehidupan mahluk di muka bumi, tidak hanya manusia tumbuhan dan hewanpun sangat memerlukan hutan untuk kelangsungan hidupnya hal ini terkait dengan manfaat hutan itu sendiri antara lain yaitu keberadaan pepohonan yang banyak merupakan sumber produksi oksigen bumi, sebagai penyerap karbondioksida, banyak hutan yang digunakan sebagai kawasan wisata serta sebagai penjegah erosi. Jadi bisa dibayangkan jika hutan di dunia sudah banyak yang rusak?

Desa Sambik Bangkol adalah salah satu lokasi yang menyediakan pemandangan berupa hutan hijau yang masih sangat terjaga, berada di Kecamatan Gangga Kabupaten Lombok Utara jalan untuk menuju daerah ini memeng sedikit sulit dijangkau dimana perjalanan harus melalui tanjakan bukit tajam, tetapi lokasi seperti ini lah yang menyebabkan sebagian besar lokasi daerah ini masih berupa hutan, adanya hutan ini tentunya sangatlah bermanfaat bagi semua masyarakat tanpa terkecuali pada umumnya dan masyarakat sekitar kecamatan gangga pada khususnya, jelas saja karena banyaknya fungsi hutan bagi kelangsungan kehidupan. Dengan udara yang bersih dan segar daerah ini tidak jarang didatangi pengunjung yang hanya sekedar berfoto dan menikmati pemandangan hijau yang luas, tidak berlebihan jika dikatakan ini adalah lokasi yang hebat dan wajib dikunjungi oleh para pencinta alam. (Ftr/i2klu)

PANTAI TEBING, PANTAI INDAH YANG JARANG DIKUNJUNGI

Luk, KLU – (10 November 2012) Ingin mencari pantai sepi dan seharian disana? Pantai Tebing bisa menjadi pilihan. Berlokasi di Desa Luk Kecamatan Gangga Lombok Utara, pantai Tebing ini dalam hari-hari biasa memang benar-benar sepi, hanya ada beberapa nelayan yang melepas jaring mereka di sore hari dan bisa dihitung dengan jari. Beda sekali dengan pantai-pantai pada umumnya yang ramai. Pantai tebing memang jarang sekali dikunjungi, salah satu alasnnya adalah belum banyak masyarakat luar yang tau lokasi ini dikarenakan jalan menuju lokasi hanya berupa jalan setapak dan tidak ada yang menyangka bahwa itu dalah lokasi pantai yang indah, padahal lokasinya tidak terlalu jauh dengan jalan raya. 

Pantai ini dinamakan pantai tebing karena berbeda dengan pantai-pantai lain pada umumnya pantai ini memiliki daya tarik tersendiri terletak di bawah jalan raya besar yang sisi pantainya adalah tebing batuan tanah yang menjulang tinggi. Pantai tebing ini sebenarnya sangat menarik dan indah dengan sisi tebing setinggi puluhan meter, dan lautnya yang luas benar-benar dapat menjadi lokasi bersantai dan melepas penat, lautnya yang tenang dapat menjadi pilihan untuk lokasi berenang yang tepat. Sayangnya lokasi ini belum dikelola secara maksimal sehingga belum banyak orang luar yang tau lokasi ini. (Ftr/i2klu)

MENJADI PILIHAN TEMPAT NONGKRONG LAPANGAN SUPERSEMAR TANJUNG NAIKKAN OMSET PEDAGANG SEKITAR

Inaq Nurhayati sedang menyiapkan pesanan pembelinya

Tanjung, KLU – (10 November 2012) Lokasi Lapangan Supersemar Tanjung bisa dikatakan berada di pusat Kabupaten Lombok Utara, dimana dikelilingi kantor-kantor pemerintahan, pusat pertokoan serta merupakan jalur utama jalan raya tanjung bayan, maka tidak heran Lapangan Supersemar Tanjung ini merupakan sarana yang multifungsi, dimana untuk kegiatan kepemerintahan lokasi ini digunakan sebagai tempat melangsungkan upacara-upacara dan semacamnya, untuk acara keagamaan lokasi ini juga menjadi pilihan untuk pusat pelaksanaannya seperti shalat ID, bahkan untuk melepas penat lokasi ini menjadi pilihan masyarakat disekitar Tanjung atau di luar Tanjung untuk hanya sekedar duduk-duduk dan berkumpul mengisi waktu luang, tidak heran lokasi ini selalu ramai.

Kondisi seperti ini di manfaatkan oleh para pedangan yang menjadikan lokasi ini tempat strategis untuk membuka usaha mereka. Nurhayati (35^Th) yang dulunya adalah seorang pedagang sate keliling beberapa bulan lalu mulai membuka dagangannya di lokasi Lapangan, dulu untuk setiap hari penghasilan bersih yang didapat sekitar 200ribuan per hari itupun dagangannya kerap tersisa, sedangkan sekarang omsetnya sudah mencapai 500ribuan per hari, hampir naik tiga kalinya, dagangannya pun selalu habis terjual selain itu juga Nurhayati mengaku tidak lelah-lelah untuk jalan jauh berkeliling. Hal serupa juga dirasakan oleh pedangang yang lain. (Ftr/i2klu)

PERUBAHAN STATUS PUSKESMAS TANJUNG MENJADI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) TANJUNG DIIKUTI PEMBANGUNAN GEDUNG BARU

Banguna RSUD Tanjung dalam proses pembangunan

Tanjung, KLU – (30 Oktober 2012) Sarana kesehatan adalah pusat untuk mengupayakan kesehatan masyarakat, oleh karena itu suatu sarana kesehatan harusnya wajib ada, baik di pusat kota maupun daerah pelosok. Meskipun kesehatan adalah tanggung jawab pribadi setiap masyarakat tetapi untuk tersedianya sarana kesehatan bagi masyarakat itu sendiri adalah tanggung jawab pemerintah. Berdirinya pusat-pusat kesehatan seperti Rumah sakit, Puskesmas, ataupun sarana penanganan medis lainnya haruslah dibarengi dengan tersedianya tenaga ahli dan pelayanan yang baik. Menurut Asociatoin Of Hospital Care bahwa Puskesmas adalah Organisasi fungsional yang menyelenggarakan upaya kesehatan yang bersifat menyeluruh, terpadu, merata, dapat diterima dan terjangkau oleh masyarakat, dengan peran serta aktif masyarakat dan menggunakan hasil pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tepat guna, dengan biaya yang dapat dipikul oleh pemerintah dan masyarakat, sedangkan Rumah sakit adalah sebuah institusi perawatan kesehatan profesional yang pelayanannya disediakan oleh dokter, perawat, dan tenaga ahli kesehatan lainnya. Tentu saja dari pengertiannya sendiri untuk fasilitas yang ada di Rumah sakit akan sedikit berbeda dengan yang ada di Puskesmas yaitu akan ada pelayanan medis yang lebih khusus dengan fasilitas yang lebih lengkap dibandingkan dengan Puskesmas.

Berlokasi di jurusan jalan Raya Tanjung-Bayan km 41, Puskesmas Tanjung Kabupaten Lombok Utara sudah jauh lama berdiri dibandingkan dengan lahirnya Kabupaten Lombok Utara. Seiring dengan perkembangan wilayahnya maka sarana dan prasarana umum dalam hal ini sarana kesehatan haruslah juga ikut berkembang. Seperti yang telah diagendakan oleh pemerintah daerah bahwa telah dilakukan perubahan status dari Puskesmas Tanjung menjadi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjung, layaknya perkembangan maka fasilitas yang ada pun akan lebih banyak, lebih baik dan memadai, hal yang pertama tampak dilokasi adalah berdirinya bangunan baru di belakang lokasi bangunan lama, meskipun belum rampung pembangunannya besar dan luasnya bangunan sudah dapat terlihat. (Ftr/i2klu)

MENJAMURNYA KOS-KOSAN DI LOMBOK UTARA

 Rumah Kos-kosan yang sedang dibangun

 

Tanjung, KLU – (27 Oktober 2012) Baru berumur 4 tahun, Kabupaten Lombok Utara ini masih bisa dikatakan kabupaten baru, perubahan tata kota, pembanguna kantor-kantor pemerintahan membuat tampak beda kabupaten ini dibandingkan 4 tahun sebelumnya. Perusahaan swasta, Bank-bank swasta berlomba-lomba membuka cabang di kabupaten yang sedang berkembang ini. Kondisi ini membawa perubahan bukan hanya bagi masyarakat Lombok Utara saja, masyarakat di luar Lombok Utara pun merasakan dampaknya. Sebagai Contoh para pegawai pemerintahan dan swasta yang berasal dari luar Lombok Utara yang di tugaskan di wilayah ini terpaksa harus mencari hunian tempat tinggal yang lebih dekat dengan kantor mereka.

Menjamurnya perusahaan-perusahaan swasta, Bank-bank, dan sarana-sarana umum lainnya oleh masyarakat Lombok Utara dipandang sebagai peluang usaha yang baik. Salah satu contoh yang jelas dan banyak sekali terlihat adalah banyak masyarakat menginvestasikan uang mereka dengan membangun kos-kosan. Adalah Aming (28Th) salah satunya baru-baru saja membangun kos-kosannya di wilayah Desa.Tanjung Kecamatan Tanjung Lombok Utara. Ditemui di lokasi kos-kosan miliknya 15 Oktober lalu menurutnya membangun kos-kosan adalah investasi yang cukup menjanjikan dimana akan banyak orang yang membutuhkan khususnya orang-orang yang berdomisili di luar daerah Lombok Utara karena harus bertugas di sini tuturnya. (Ftr/i2klu)

KERETA GONCANG PILIHAN MASYARAKAT TANJUNG UNTUK MENGUSIR PENAT DIMALAM HARI

 Suasana Malam di Lapangan Supersemar Tanjung

 Lapangan Supersemar Tanjung Ramai Pedagang

 Sarana Hiburan Kereta Gayung

Tanjung, KLU - (27 Oktober 2012)  Lapangan Supersemar Tanjung adalah lokasi dimana sering dilaksanakan kegiatan-kegiatan pemerintahan seperti upacara paripurna, pameran-pameran, serta kegiatan-kegiatan kesiswaan lainnya, namun berbeda pada malam harinya, lokasi ini pun tetap ramai, dimana banyak anak muda ataupun keluarga yang dengan sengaja mengisi malam mereka untuk sekedar duduk-duduk dengan keluarga atau kawan mereka, selain pengunjung lokasi ini juga berjejer pedangan kaki lima yang menjajakan dagangan mereka.

Suasana di Lapangan supersemar beberapa minggu terakhir tampak berbeda dengan adanya sejenis kendaraan yang menyerupai kereta dengan hiasan ornament lampu warna-warni yang dipasang disemua badan kereta, kereta ini berisi 4-6 orang orang-orang sebut dengan kereta goncang. Dengan adanya kereta goncang ini lapangan Supersemar Tanjung yang memang sudah ramai pengunjung di malam hari sebelumnya menjadi tambah ramai, banyak pengunjung yang tertarik untuk menyewa kendaraan ini sekedar untuk berkeliling dan menikmati suasana malam hari di sekitar Desa Tanjung. (Ftr/i2klu)

PELAKSANAAN PENYEMBELIHAN HEWAN KURBAN DI LOKASI MASJID AGUNG BAITURRAHIM TANJUNG BERJALAN LANCAR

 

Proses Penyembelihan Hewan Kurban oleh Panitia 

Tanjung, KLU - (27 Oktober 2012)  Meskipun hari raya Idul Adha 1433 H jatuh pada hari Jum’at tanggal 26 Oktober yang lalu, namun panitia hari raya Idul Adha Masjid Agung Baiturrahim Tanjung melaksanakan proses pemotongan serta pendiatribusian hewan kurban pada keesokan harinya yaitu hari sabtu tanggal 27 Oktober 2012, seperti yang telah dilangsir sebelumnya bahwa dikhawatirkan pelaksanaan penyembelihan serta pendistribusian akan terbentur dengan pelaksanaan shalat Jum’at oleh karena itulah pelaksanaannya diundur sehari berikutnya.

Menurut keterangan yang didapat bahwa tidak ada kendala yang berarti dari proses penyembelihan serta pendistribusian dilaksanakan. Pada proses penyembelihan semua hewan kurban berlangsung tanpa kendala apapun, kemudian pendistribusian sendiri sudah dilakukan secara merata dimana akan diutamakan masyarakat yang kurang mampu dan diusahakan agar tidak ada yang terlewat satu pun. (Ftr/i2klu)

SHOLAT ID IDUL ADHA BUPATI LOMBOK UTARA BESERTA MASYARAKAT TANJUNG BERPUSAT DI LAPANGAN SUPERSEMAR TANJUNG

 Sambutan Oleh Bupati Lombok Utara H. Djohan Syamsu, SH

 Khotbah oleh Panitia PHBI Kabupaten Lombok Utara

Tanjung, KLU - (26 Oktober 2012) Idul Adha adalah hari raya yang begitu dinanti oleh umat islam. Idul Adha yang disebut juga hari raya kurban atau lebaran haji yang diselenggarakan setiap tanggal 10 zulhizah, pada tahun ini bertepatan dengan hari jum’at Tanggal 26 Oktober 2012. Setiap umat muslim diwajibkan melaksanakan sholat Id dipagi harinya yang kemudian akan dilakukan pemotongan hewan kurban yang selanjutnya didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Seperti pada perayaan hari raya Idul Fitri 1433H lalu pelaksanaan sholat Id di pusatkan di Lapangan Supersemar Tanjung. Sebelum salat Id dimulai Bapak Bupati Lombok Utara H. Djohan Syamsu, SH menyampaikan sambutannya kepada seluruh masyarakat muslim Lombok Utara Khususnya Kecamatan Tanjung diantaranya berisi ucapan terimakasih dan kemuliaan berkurban. Penyembelihan serta pendistribusian hewan kurban itu sendiri diserahkan di masing-masing Desa, untuk warga Masjid Agung Baiturrahim Tanjung pemotongannya sendiri dilaksanakan keesokan harinya, karena bertepatan dengan hari jum’at yang dikhawatirkan akan terbentur dengan pelaksanaan shalat jum’at pada siang harinya terang salah satu panitia kurban masjid setempat. (Ftr/i2klu)